Indonesia tak hanya kaya akan bahasa, budaya dan suku bangsa, tapi juga kisah misterinya. Setiap daerah bahkan punya legenda horor tersendiri seperti Palasik, Jailangkung, Leak atau boneka Nini Thowok.
Untuk yang terakhir, Nini Thowok merupakan boneka seni spiritual yang telah lama ada. Berawal dari ajang seni pentas, boneka yang kepalanya dibuat dari siwur (gayung air dari tempurung kelapa) kemudian berubah menjadi seni penuh aroma mistis seiring adanya upaya pemanggilan arwah lewat permainan ini.
Film berjudul sama, Nini Thowok, yang bisa ditonton tanpa berlangganan di TrueID memperlihatkan kisah tentang boneka menyeramkan ini di masyarakat. Dalam film yang dibintangi Natasha Wilona, boneka pemanggil arwah ini digunakan Nyonya Oei (Gesata Stella) saat mencari anaknya yang hilang. Nyonya Oei mendapat petunjuk lewat Nini Thowok, bahwa arwah anaknya masih tertinggal di dalam rumahnya.
Untuk mengetahui apa itu boneka Nini Thowok, berikut fakta-fakta yang dirangkum TrueID dari berbagai sumber.
1. Pentas seni boneka Nini Thowok sudah ada sejak zaman Mataram.
Panembahan Senopati yang pertama kali memperkenalkannya. Ada juga yang menuliskan awalnya, seni Nini Thowok dimulai sekitar tahun 1938 diciptakan seorang pawang pertama seni ini, Udi Saputro. Awalnya permainan ini diciptakan sebagai media hiburan masyarakat setempat setelah melaksanakan panen raya.
2. Permainan atau tarian Nini Thowok, hidup subur di daerah Grudo, Panjangrejo, Pundong, Bantul.
3. Sama halnya dengan jailangkung, boneka Nini Thowok juga difungsikan untuk pemanggilan arwah.
4. Tidak seperti jailangkung, Nini Thowok memiliki tinggi seperti manusia.
5. Nini Thowok juga dikenal sebagai Nini Thowong. Boneka yang memiliki wajah putih (thowong) karena dibedaki kapur sirih.
6. Kendati penuh misteri dan beraroma mistis, seni spiritual Nini Thowok terancam punah karena kian sedikitnya orang yang mau melestarikan budaya ini. (Tya)