Sinetron religi Para Pencari Tuhan akan memasuki musim ke-16 nya di bulan Ramadhan tahun 2023. Dan kesuksesan sinetron yang diperankan oleh Deddy Mizwar tersebut hingga bisa bertahan begitu lama ternyata mendapatkan apresiasi dari Museum Rekor Indonesia (MURI). Sinetron Para Pencari Tuhan diganjar penghargaan rekor MURI sebagai Serial Religi Ramadhan Berkelanjutan Terlama.
Atas penghargaan yang sangat membanggakan itu, Deddy Mizwar pun tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya. Aktor berusia 67 tahun menyampaikan ucapan terima kasih kepada Stasiun Televisi SCTV yang selama ini selalu setia menayangkan Para Pencari Tuhan di setiap bulan Ramadhan. Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat tersebut juga tidak lupa mempersembahkan penghargaan kepada sang istri tercinta yang rela waktu kebersamaan mereka terbagi karena harus fokus menyelesaikan pengerjaan sinetron ini.
"Saya terima kasih sama teman-teman SCTV sudah diberi ruang memberikan karya yang optimal. Saat ini dari MURI juga berkesempatan memberi penghargaan. Dan penghargaan (ini saya persembahkan) khusus buat istri saya, terus terang yang banyak berkorban membiarkan saya mengerjakan ini (istri saya). Sehingga mengurangi kebersamaan kami," ujar Deddy Mizwar seperti dikutip dari Kumparan.com.
----------
Video Rekomendasi: My First
----------
Deddy Mizwar kemudian juga mengenang bagaimana perjuangan Para Pencari Tuhan bisa menembus dominasi acara talkshow yang selalu ada di setiap bulan Ramadhan sampai akhirnya bisa memiliki penggemarnya sendiri. Menurut Deddy, salah satu rahasianya adalah karena ia memikirkan konten yang memang harus menarik dan menginspirasi sehingga akan membuat penonton tidak hanya terhibur tapi juga senang untuk terus menyaksikannya.
"Memang jalannya panjang nih, saat itu TV di 2007 menampilkan talkshow. Saya pikir kenapa enggak kita tampilkan yang berbeda. Saat itu saya tawarkan (kepada SCTV) dan bersedia. Ini uji coba, siapa yang mau nonton. Tapi saya yakin kalo kontennya menarik, unik, menginspirasi, Insya Allah ditonton. Alhamdulillah benar. Dan akhirnya untuk pertama kali sebuah program serial religi ditayangkan dua kali, pagi dan sore," lanjut dia.
Di akhir, Deddy tampaknya menyadari kalau sinetron Para Pecinta Tuhan sempat mengalami penurunan karena itulah berbagai inovasi mulai dicoba lakukan salah satunya dengan memberikan tema-tema khusus hingga pergantian pemain.
"Alhamdulillah sampai hari ini, sampai ganti pemain, ganti cerita. Kami sadari sudah 10 tahun mulai menurun, makanya tiap episode (kami hadir) dengan tema khusus. Supaya ada sesuatu yang bisa dinikmati penonton. Kalau orangnya itu-itu saja lama-lama bosan juga," tutupnya.