Daftar 7 Film Indonesia Termahal Sepanjang Masa - TrueID

Daftar 7 Film Indonesia Termahal Sepanjang Masa

TrueID IndonesiaJuly 17, 2022

Baru-baru ini, produser film Manoj Punjabi membeberkan kalau rumah produksi miliknya telah menghabiskan 15 milliar rupiah untuk film Ivanna. Jumlah tersebut bahkan hampir sama dengan yang dihabiskan oleh KKN Di Desa Penari. Kabar baiknya, KKN Di Desa Penari kini sukses menjadi film terlaris sepanjang masa di Indonesia dan film Ivanna juga mendapatkan atensi yang cukup baik dari penikmat film tanah air saat ini.

Namun begitu, meski masing-masing film tersebut menghabiskan biaya yang tidak sedikit akan tetapi baik KKN Di Desa Penari ataupun Ivanna bukanlah film-film dengan biaya produksi termahal di Indonesia. Berikut ini, 7 film Indonesia paling mahal diambil dari berbagai sumber:

1. Apa Artinya Cinta (2005) – Biaya Produksi Rp30 Milliar

Sukses dipasangkan di film Eiffel, I’m In Love, Shandy Aulia dan Samuel Rizal kembali dipasangkan di film bertema remaja lainnya Apa Artinya Cinta. Disutradarai oleh Sunil Soraya, film ini memakan biaya sangat tinggi karena mengambil lokasi syuting di San Fransisco Amerika Serikat. Namun biaya tersebut tampaknya sebanding, karena film yang juga dibintangi Acha Septriasa dan Dimas Beck ini berhasil meraup 2 juta penonton dan bertahan selama enam bulan di bioskop seluruh Indonesia.

2. Ketika Cinta Bertasbih 2 (2009) – Biaya Produksi Rp40 Milliar

Merupakan sekuel dari film berjudul sama sebelumnya, film Ketika Cinta Bertasbih 2 dikabarkan menghabiskan biaya produksi hampir 40 milliar rupiah. Selain proses syuting yang bertempat di Kairo, Mesir film ini bisa menghabiskan biaya tinggi karena promosi yang besar-besaran. Tak heran jika fim yang dibintangi Cholidi Asadil Alam, Oki Setiana Dewi hingga Deddy Mizwar ini pada akhirnya mampu meraih 1,4 juta penonton. 

3. Bumi Manusia (2019) – Biaya Produksi Rp50 Miliar

Film yang diadaptasi dari novel dengan judul sama karya Pramoedya Ananta Toer ini melibatkan dua sosok muda dan berbakat yaitu Iqbaal Ramadhan dan Mawar de Jongh sebagai pemeran utamanya. Film ini disebut-sebut menghabiskan biaya mencapai 50 milliar rupiah dan menjadi salah satu yang termahal karena waktu pengerjaan film yang memakan waktu sampai satu tahun lamanya. Meski begitu, film ini berhasil meraup 1,3 juta penonton hingga akhir masa penayangannya.

4. Gunung Emas Almayer (2014) – Biaya Produksi Rp60 Miliar

Film Gunung Emas Almayer merupakan kerja sama rumah produksi dari 3 negara sekaligus yaitu Indonesia, Malaysia dan Australia. Disutradarai U-Wei Bin Haji Saari dan dikabarkan menghabiskan biaya produksi lebih dari 60 milliar rupiah namun nyatanya film ini bisa dikatakan gagal menggaet banyak penonton. Biaya yang tinggi disebut karena film ini harus membuat atmosfer layaknya tahun 1830-an serta promosi besar-besaran hingga ke Amerika Serikat.

5. The Raid 2: Berandal (2014) – Biaya Produksi Rp63 Miliar

Sekuel dari film berjudul sama, film The Raid 2: Berandal dikabarkan menghabiskan biaya produksi mencapai 54 milliar rupiah. Salah satu penyebab tingginya biaya produksi film yang dibintangi oleh Iko Uwais ini adalah karena jadwal syuting yang harus mundur dari yang dijadwalkan hanya 90 hari menjadi 132 hari. Namun begitu, besarnya biaya yang dihabiskan terbayar lunas dengan kesuksesan yang diraih dengan meraup 1,4 juta penonton dan mencatatkan pendapatan 6,8 juta dollar atau sekitar 96 miliar rupiah.

6. Trilogi Merdeka – Biaya Produksi Rp64 Miliar

Trilogi Merdeka merupakan gabungan dari tiga film bertema perang dan pahlawan nasional yaitu Merah Putih (2009), Darah Garuda (2010) dan Hati Merdeka (2011). Ketiga film tersebut diproduksi dalam waktu bersamaan dan dikabarkan menghabiskan biaya hingga 64 miliar rupiah. Akan tetapi, trilogi Merdeka sendiri tercatat seluruhnya hanya meraup 1,4 juta penonton saja.

7. Foxtrot Six (2019) – Biaya Produksi Rp70 Miliar

Film Foxtrot Six tercatat sebagai film dengan biaya produksi termahal di Indonesia. Film yang dibintangi oleh Julie Estelle, Oka Antara, Rio Dewanto, Aurelie Moeremans, Arifin Putra hingga Chico Jericho ini disebut menghabiskan biaya mencapai 70 miliar rupiah. Biaya sebesar itu dihabiskan untuk urusan properti serta efek dengan menggunakan standar film Hollywood. Selain itu film ini juga memakan waktu hingga setahun untuk produksinya sehingga tidak heran bila biaya produksinya membengkak.

Baca Selengkapnya
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...