Pasca kekalahan menyakitkan atas Manchester City dengan skor 2-0 akhir pekan lalu, masa depan Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer Manchester United terus menjadi pertanyaan. Permainan buruk para pemain Setan Merah yang gagal memberikan tekanan berarti bagi sang rival sekota dan membuat para pemain City tampak sangat leluasa memainkan bola memang membuat para pengamat sebagian besar menyalahkan Solskjaer atas permainan buruk tim. Bahkan posisi Solskjaer sebagai manajer United diperkirakan akan berakhir pekan ini terlebih saat ini menjadi waktu yang tepat karena kompetisi akan libur selama dua pekan kedepan karena adanya jeda internasional.
Namun begitu hingga hari Senin (8/11) kemarin, pihak manajemen Manchester United tampak tidak menunjukkan tanda-tanda apapun soal posisi Solskjaer sehingga bisa disimpulkan pelatih asal Norwegia itu tampaknya masih akan memimpin tim di laga-laga selanjutnya. Hal tersebut juga dipertegas oleh kabar dari SkySports yang menyebut, hingga saat ini tidak ada indikasi dari Manchester United untuk menggantikan posisi Solskjaer.
Seperti dikutip dari SkySports, kemenangan atas Tottenham Hotspur pekan lalu yang diikuti hasil imbang menghadapi Atalanta yang membuat posisi United bertahan di puncak klasemen Grup Liga Champions menjadi pertimbangan manajemen untuk masih mempertahankan Solskjaer. Pasca laga, Solskjaer juga tampak mempertegas hal tersebut dengan mengatakan kalau pihak klub dan dirinya telah menjalin komunikasi yang intens dan tidak ada rencana untuk mengganti posisinya.
“Saya memiliki komunikasi yang baik sepanjang waktu dengan pihak klub dan mereka sangat jujur dengan situasi ini,” ujar Solskjaer seperti dilansir dari SkySports.
“Saya yakin ketika kami kembali dari laga internasional, pikiran para pemain akan lebih segar, dan tentu saja tekanan kepada pemain, pada saya, akan sangat tinggi. Kami telah melewati hal ini beberapa kali. Sejak laga terakhir kami bermain di sini (kekalahan atas Liverpool), merupakan masa yang sangat sulit dan kami telah jauh melupakannya. Kami harus lebih melihat ke depan, saya tidak bisa melihat kepada diri saya dan berkata inilah permainan Manchester United yang seharusnya,” lanjut Solskjaer.
Kekalahan atas Manchester City memang membuat posisi United kini berjarak sembilan poin dari pimpinan klasemen Chelsea. Banyak yang menyebut, tidak dipecatnya Ole Gunnar Solskjaer saat ini adalah karena tidak adanya pengganti yang tersedia saat ini. Mantan pemain legendaris United itupun diyakini masih akan terus menukangi tim setidaknya hingga akhir musim dengan ditargetkan minimal finish di posisi empat besar dan mampu bersaing di Liga Champions.