Laga big match paling ditunggu seluruh pecinta sepakbola di babak fase grup Liga Champions yang mempertemukan dua klub kaya Eropa, Paris Saint-Germain menghadapi Manchester City akan digelar Rabu 29 September dini hari nanti WIB di Parc des Princes. Dua tim bertabur bintang ini akan bertarung tidak hanya demi tambahan tiga poin tapi juga gengsi dan trofi Eropa. Maklum saja, meski sama-sama memiliki skuat yang sangat mewah nyatanya baik PSG maupun City sama-sama belum pernah memenangkan gelar UCL.
Demi meraih trofi Eropa perdana, PSG dan City mempersiapkan skuatnya sejak di bursa transfer musim panas ini. PSG mendatangkan nama-nama besar seperti Gianluigi Donnarumma, Georginio Wijnaldum, hingga Sergio Ramos dan Lionel Messi untuk menuntaskan ambisi mereka menjadi juara Eropa. Hal yang sama juga dilakukan City, rela merogoh kocek hingga 100 juta poundsterling untuk merekrut bintang Timnas Inggris, Jack Grealish.
Meski begitu, perjalanan kedua tim di laga awal Liga Champions musim 2021/22 bisa dikatakan sangat berbeda. Jika City sukses meraih kemenangan telak 6-3 atas RB Leipzig di matchday pertama lalu, PSG yang diperkuat trio Messi – Neymar – Mbappe hanya mampu bermain imbang 1-1 dengan Club Brugge. Hasil yang sangat mengejutkan mengingat banyak yang memprediksi Les Parisiens akan meraih kemenangan mudah.
Di level liga domestik, kedua tim sama-sama baru saja melewati hasil sempurna. Manchester Biru baru saja mengalahkan Chelsea dengan skor 1-0 sementara PSG menaklukkan Montpellier 2-0. Tuan rumah juga mendapatkan kabar baik dengan sudah pulihnya Messi dari cedera dan sudah ikut berlatih. Bahkan manajer tim Mauricio Pochettino memastikan pemain asal Argentina itu akan masuk ke dalam skuat.
----------
Trailer Original Series Terbaru TrueID - Usik
----------
Trio Messi-Mbappe-Neymar kemungkinan besar dipasang sejak awal. Namun begitu ketiganya dipastikan akan menghadapi tembok tangguh di lini pertahanan City. Ya, hingga hari ini menurut catatan statistik dari Squawka The Cityzens dinobatkan sebagai klub dengan lini pertahanan terbaik di Eropa.
Skuat Pep Guardiola itu bukan hanya baru kebobolan 1 gol di liga, tapi mereka juga baru mendapatkan 36 tembakan dari lawan dimana hanya 6 diantaranya yang mengarah langsung ke gawang Ederson Moraes. Tentu sebuah tugas yang cukup berat bagi Pochettino untuk membuat trio di lini depannya bisa membongkar pertahanan City terlebih di matchday perdana lalu, ketiganya sudah sangat kesulitan saat hanya menghadapi Brugge.
Peluang bagi PSG untuk merraih tiga poin cukup terbuka, apalagi jika melihat permainan City menjamu RB Leipzig. Kebobolan tiga gol jelas menjadi suatu sinyal masih ada kelemahan di lini belakang City yang dipimpin oleh Ruben Dias. Kecepatan Mbappe, teknik tinggi Messi dan Neymar tentu harus dimanfaatkan sebaik mungkin agar bisa menaklukan City kali ini.
Selain itu, lini pertahanan PSG juga tidak boleh lengah sedikitpun karena tidak hanya kuat di pertahanan skuat City juga sangat mengerikan di lini serang mereka. Sebuah PR yang sangat banyak bagi Pochettino untuk dikerjakan demi meraih tiga poin perdana PSG di Liga Champions atau jika gagal, maka bisa saja membuat peluang mereka untuk lolos dari fase grup semakin berat. (Ridho)
Sesi Latihan Lionel Messi jelang Pertandingan PSG vs Man City