Setelah bertahun-tahun menjadikan Stadion Gelora Bung Karno sebagai venue kandang Timnas Indonesia, kini skuat Garuda akan segera mendapatkan Home Base baru yang lebih megah, canggih, dan bertaraf Internasional. Adalah Jakarta International Stadium (JIS) yang nantinya bakal jadi "rumah" baru untuk timnas.
Kepastian terpilihnya JIS sebagai kandang baru Timnas dikonfirmasi langsung oleh pihak PSSI yang hari Selasa (17/8) kemarin telah mencapai kata sepakat untuk melakukan perjanjian kerja sama dengan PT Jakpro selaku pihak pengembang JIS. Dalam perjanjian kerja sama yang ditandatangani langsung di komplek Stadion JIS tersebut, PSSI diperbolehkan menggunakan tidak hanya Stadion JIS sebagai tempat bertanding Timnas tapi juga dua buah lapangan latihan dengan standar internasional yang berada di komplek Stadion JIS untuk pemusatan latihan
“Alhamdulillah PSSI menyambut gembira perjanjian kerja sama dengan PT Jakpro terkait penggunaan Jakarta Internasional Stadium. Dengan terselesaikannya pembangunan stadion tersebut, timnas Indonesia memiliki alternatif tempat untuk melakukan pemusatan latihan atau nantinya pertandingan di sini,” ujar Sekjen PSSI, Yunus Nusi seperti dikutip dari situs resmi PSSI.
-----------
Video Rekomendasi: Bawakan Lagu Batak Wilde Ones Gemparkan Panggung
-----------
"Stadion ini jadi kebanggaan keluarga besar Indonesia, sehingga kami jadi bisa mengklaim bahwa anak Timnas nanti punya home base sekelas JIS ini. Kami sudah sampaikan dan kami lihat gambarnya stadion ini satu-satunya di Indonesia yang sangat standar internasional, jangankan teriakan penonton, pemain napas saja terdengar di tribun karena tidak ada lintasan atletiknya. Itu memang yang diharapkan presiden FIFA untuk bisa berikan yang terbaik kepada para penonton," lanjutnya.
“PSSI mengucapkan terima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta (Anies Baswesdan) yang memberikan kemudahan bagi timnas Indonesia untuk melakukan pemusatan latihan nantinya di sini. Semoga kerja sama ini bermanfaat bagi kedua belah pihak. Kami juga berterima kasih untuk PT Jakpro sebagai BUMD DKI Jakarta yang telah mendapatkan mandat untuk pelaksanaan penugasan pembangunan dan pengelolaaan Jakarta Internasional Stadium,” tutup Yunus Nusi.
Stadion Jakarta International Stadium sendiri awalnya dibangun sebagai bentuk pelunasan janji kampanye Anies Baswedan kepada fans Persija Jakarta yang berharap memiliki stadion kandang sendiri untuk klub kebanggaan mereka. Menghabiskan dana mencapai USD 277 juta (Sekira Rp 4,08 triliun), JIS menjadi Stadion paling canggih di Indonesia.
Fitur canggih yang dimiliki JIS antara lain atap yang bisa dibuka-tutup, penggunaan rumput hybrid, serta teknologi yang ramah lingkungan. Bertempat di daerah Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jakarta International Stadium memiliki kapasitas mencapai 82 ribu penonton dan ditargetkan akan rampung pada akhir tahun ini. (Ridho)
Wawancara perdana Raphael Varane sebagai pemain Man United