Profil Tim Piala AFF 2020: Vietnam
Tidak bisa dipungkiri, saat ini dominasi sepakbola Asia Tenggara sudah bergeser dari yang sebelumnya hampir selalu menjadi milik Thailand dan kini mulai dikuasai oleh Vietnam. Sukses menjadi juara Piala AFF edisi terakhir yaitu pada tahun 2018 lalu, Vietnam juga berhasil mengawinkan trofi tersebut dengan Medali Emas SEA Games 2019.
Sumber Foto: Website Official Federasi Sepakbola Vietnam (vff.org.vn)
Artinya, baik Timnas Senior ataupun Timnas U-23, sama-sama memiliki kualitas terbaik diantara negara Asia Tenggara lainnya. Dan hal tersebut seolah menggambarkan, betapa dalam dan mengerikannya lapisan pemain muda dan senior yang dimiliki Vietnam saat ini.
Tak heran jika pada Piala AFF 2020, The Golden Star Warriors kembali diunggulkan untuk bisa mempertahankan trofinya. Skuat asuhan Park Hang Seo saat ini memang menjadi yang terbaik di AFF, paling jelas terlihat dari peringkat FIFA mereka yaitu di urutan 99 dunia atau tertinggi diantara negara Asean lainnya.
Vietnam juga menjadi negara Asia Tenggara satu-satunya yang lolos ke putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022. Memang, mereka hancur lebur dan selalu kalah dari lawan-lawannya di putaran kedua tersebut, namun Vietnam setidaknya mampu mempersulit tim-tim raksasa Asia macam Arab Saudi, Oman hingga Jepang.
Dengan sejumlah modal mengerikan itu, Vietnam pun cukup jumawa di Piala AFF kali ini. Mereka bisa dikatakan paling siap diantara negara kontestan lainnya karena sudah memiliki chemistry yang sangat baik usai bermain bersama-sama sejak lama. Meski hampir tidak ada satupun pemainnya yang saat in bermain di Eropa dan mayoritas membela klub-klub lokal Vietnam, tidak membuat kekuatan mereka melemah.
Hoang Anh Gia Lai sendiri menjadi klub penyumbang pemain Timnas Vietnam terbanyak yaitu sebanyak tujuh pemain dan sebagian besarnya adalah pemain inti. Sudah padu di klub dan terus bersama di timnas, hal itu tampak jelas di atas lapangan dimana permainan tim yang begitu mengalir, dominan dan sangat enak untuk ditonton.
Di babak grup, Vietnam akan bergabung di Grup B bersama Malaysia, Indonesia, Laos dan Kamboja. Di atas kertas, Nguyen Chong Puon cs tampaknya tidak akan kesulitan untuk melaju ke babak selanjutnya dan kemungkinan bahkan akan mulus sampai ke partai puncak.
Pertemuan terakhir Vietnam dengan Malaysia dan Indonesia, mereka berhasil meraih kemenangan dengan skor masing-masing 2-1 dan 4-0 di ajang kualifikasi Piala Dunia 2022 pertengahan tahun ini. Dengan skuat yang sama, maka rasanya Vietnam juga diprediksi akan kembali meraup kemenangan dari dua rival terkuatnya tersebut.
Dengan sejumlah catatan dan rekor bagus di atas, apakah berarti AFF tahun ini Vietnam akan mampu mempertahankan gelarnya? Yang jelas, Vietnam memang sangat berambisi untuk menggeser Thailand sebagai raja sepakbola Asia Tenggara. Mereka juga bermimpi untuk menjadi negara Asean pertama yang bermain di Piala Dunia.
Presiden FIFA, Gianni Infantino saat bertemu dengan perwakilan Federasi Sepakbola Vietnam (VFF) beberapa hari lalu bahkan sangat optimis dengan perkembangan sepakbola Vietnam dan tak ragu menyebut, Piala Dunia 2026 Vietnam besar kemungkinan akan bisa ikut serta karena Asia akan mendapatkan jatah 8 negara saat itu. Tugas Vietnam kini hanya satu, menuntaskan rasa penasaran mereka untuk bisa menaklukkan Thailand lawan yang hingga saat ini paling sulit mereka kalahkan setekag di dua laga terakhir hanya bisa bermain imbang saja. (Ridho)
