Italia, Raja Eropa yang Catat Rekor Sempurna
Sumber foto: Official Twitter Euro 2020 (https://twitter.com/EURO2020)
'Football is Coming to Rome!' Teriakan bek Italia, Leonardo Bonucci ke arah kamera sesaat setelah Azzurri memastikan gelar juara Piala Eropa 2020 usai melalui laga yang panjang hingga ke babak adu penalti seolah menggambarkan betapa beban berat di sepanjang turnamen akhirnya lepas. Performa luar biasa nyaris sempurna yang ditunjukan skuat asuhan Roberto Mancini memang membuat tidak ada satupun orang yang mengatakan Italia tidak pantas menjadi juara. Mereka benar-benar layak mengangkat trofi Euro 2020, tanpa perlu didebatkan!
Perjalanan Italia di Euro 2020 memang menunjukan kepantasan mereka menjadi yang terbaik. Memulai perjuangan dari Grup A, Italia mencatatkan rentetan hasil sempurna dengan mengemas tiga kemenangan, mencetak enam gol dan tidak pernah kebobolan satu gol pun yang membuat mereka mulus melaju ke babak 16 besar sebagai juara Grup.
Meski sempurna di fase grup, Italia sempat mengalami kesulitan di fase gugur. Bonucci cs butuh babak tambahan 2x15 menit untuk bisa menuntaskan perlawanan Austria dengan skor 2-1 di babak 16 besar. Namun di babak perempat final, solidnya permainan Italia mulai kembali lagi dengan mengalahkan tim peringkat 1 FIFA Belgia dengan skor 2-1. Diwarnai gol cantik dari aksi individu Lorenzo Insigne, The Red Devils dibuat tak berdaya dan tak bisa membongkar gawang Gianluigi Donnarumma meski diperkuat pemain-pemain hebat macam Kevin De Bruyne hingga Romelu Lukaku.
----------
Video Rekomendasi: Seru-seruan bareng Vincent dan Desta di Tonight Show
----------
Pada babak semifinal, Italia sempat dibuat ketar-ketir dengan permainan hebat ala Spanyol. Skuat asuhan Luis Enrique itu menjadi tim pertama yang membuat Italia terus tertekan sepanjang laga bahkan kalah penguasaan bola. Unggul lebih dulu, Italia dipaksa melanjutkan laga ke babak adu penalti usai Alvaro Morata mencetak gol penyama. Beruntung, di babak tos-tosan Italia menunjukan mentalnya dengan mengalahkan El Matador dan melaju ke partai final.
Pada laga puncak, menghadapi teror tuan rumah dan tangguhnya skuat Inggris, Italia akhirnya mendapatkan ujian paling berat di sepanjang turnamen. Bahkan mental para pemain Azzurri seharusnya sudah jatuh sejak Luke Shaw mencetak gol cepat di menit ke-2 yang membawa Inggris unggul. Namun sekali lagi, Italia menunjukan kepantasan dan alasan mengapa mereka berada di final dengan spirit tak kenal lelah dan menyerah, mencetak gol penyama lewat sontekan Bonucci di babak kedua dan kemudian berakhir dengan menang adu penalti.
Italia, tanpa diragukan memang pantas menjadi jawara. Tidak hanya memperpanjang rekor belum terkalahkan mereka yang total kini berjumlah 34 laga, performa stabil dan mengerikan di setiap lininya membuat Gli Azzurri diprediksi akan terus menjadi ancaman negara manapun, di turnamen apapun yang mereka ikuti. Formasi kokoh 4-3-3 milik Mancini, skuat yang diisi para pemain yang sudah matang dipadu dengan anak-anak muda, Italia pun kini pantas dijagokan akan kembali menggila di Piala Dunia Qatar, tahun depan!
Timnas Italia sukses meraih gelar kedua Piala Eropa!