Kutukan untuk Para Algojo Penalti di Euro 2020
Sumber foto: Official Twitter Euro 2020 (https://twitter.com/EURO2020)
Sebuah fakta unik tersaji di gelaran Euro edisi tahun ini. Eksekusi tendangan penalti yang seharusnya menjadi kesempatan berharga bagi setiap tim untuk mencetak gol, sejauh ini di Euro 2020 selalu gagal dieksekusi dengan sempurna. Tercatat, hingga laga matchday kedua 18 Juni 2021 ada enam hukuman penalti diberikan oleh wasit namun hanya dua saja yang berhasil.
Hadiah tendangan penalti pertama diberikan di laga Denmark kontra Finlandia. Sang eksekutor adalah Pierre-Emile Hojbjerg yang sayangnya tendangan pemain Tottenham Hotspur itu masih bisa digagalkan penjaga gawang Lukas Hradecky. Setelah Hojbjerg, rekan setimnya di Spurs musim lalu Gareth Bale menjadi pemain kedua yang gagal mengeksekusi penalti. Tembakan penalti Bale melambung jauh dari sasaran saat Wales menghadapi Turki, meski kemudian beruntung dosa Bale tersebut bisa ia tebus dengan catatan dua assist di laga yang sama.
Sementara itu dua hukuman penalti sekaligus diberikan wasit di laga Ukraina kontra Makedonia Utara, Kamis (17/6) malam WIB. Makedonia Utara mendapatkan hadiah penalti lebih dulu di laga tersebut namun eksekusi Ezgjan Alioski bisa digagalkan kiper meski akhirnya bola muntah dari tepisan itu bisa dimanfaatkan menjadi gol oleh Alioski.
Sedangkan untuk Ukraina, Ruslan Malinovsky yang mendapatkan kesempatan emas memperbesar keunggulan Ukraina juga kembali gagal melakukan tugasnya mengeksekusi penalti.
Jika empat dari enam hukuman penalti yang diberikan gagal, maka dua tendangan penalti yang berhasil di Euro 2020 sejauh ini ternyata dieksekusi oleh Cristiano Ronaldo dan Memphis Depay. Ronaldo membuka rekening golnya di Euro 2020 lewat titik putih saat menghadapi Hungaria sedangkan Depay sukses mengkonversi gol dari tendangan penalti ketika Belanda menang 2-0 atas Austria.
Cuplikan tendangan penalti bersejarah Cesc Fabregas untuk Timnas Spanyol: