5 Ulah Buruk Tim Produksi Pemilihan Idol KPop di Girls' War - TrueID

5 Ulah Buruk Tim Produksi Pemilihan Idol KPop di Girls' War

TrueID IndonesiaMarch 20, 2022

Sisi kelam kehidupan glamour selebritis KPop sudah banyak yang terungkap. Tapi, daya pikatnya jauh lebih besar sehingga kisah gelapnya sering terhapus seiring waktu. 

Drama Girls’ War yang bisa disaksikan di TrueID, layanan streaming online tanpa berlangganan, membuka dengan gamblang sisi hitam hiruk pikuk kehidupan calon idol atau yang dikenal trainee. Para kandidat selebritis yang bertarung demi menjadi yang terbaik dan menjadi bagian industri KPop. 

Tengok saja ketika dua orang sahabat, Oh Ji-na (Ryu Hwayoung) dan Jeon Tae-hee (Kim Ga-young) merasakan “neraka” Finding New Angel (FNA), sebuah acara pencarian bakat untuk idola baru KPop. Situasi neraka itu sengaja diciptakan tim produksi yang hanya demi rating rela mengorbankan segalanya.

Ji-na yang tampil di season 4 selamat dari neraka itu dan membuka sisi gelap FNA. Sementara Tae-hee jadi korban kebrutalan media sosial dan strategi kotor tim produksi demi rating hingga memilih mengakhiri hidupnya. Berikut 5 ulah buruk tim produksi FNA di Girls’ War. 

1. Tim produksi dengan sengaja mengadu domba atau menciptakan perselisihan antara para peserta agar rating penonton acara FNA naik. 

null

Tim produksi FNA saat rapat demi menaikkan rating. (TrueID)

2. Menggunakan aplikasi T-Scope, peretas komunikasi untuk mengintip perbincangan telepon genggam para trainee di FNA demi mengungkap kehidupan pribadi peserta.

null

Penulis FNA season 4, Park Seo-yeon menggunakan aplikasi T-Scope demi mengintip ponsel peserta. (TrueID)

3. Tim produksi mengancam peserta yang tidak mengikuti skenario yang dibuat mereka dengan keluar dari acara FNA, salah satu korbannya Jung-eun yang dipaksa menyanyikan lirik kasar ke Oh Ji-na. 

null

TIm produksi memaksa trainee lain menjatuhkan mental Oh Ji-na. (TrueID) 

4. Tim produksi membiarkan para trainee melakukan perundungan bahkan kekerasan selama masa latihan. 

null

Tiga trainee memukuli satu peserta lain saat tertidur pulas tapi mereka tak dikeluarkan tim produksi karena dianggap menarik. (TrueID)

5. Tim produksi memaksa para pelatih sekalipun musisi untuk bersikap kasar dan keras terhadap trainee, termasuk pelatih Han Seung-hon. (Tya)

null

Seorang trainee menangis karena pelatih Han Seung-hon terlalu keras terhadapnya. (TrueID)

Baca Selengkapnya
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...